PERPUSTAKAAN AKADEMI FARMASI BUMI SILIWANGI

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Pengunjung
  • Area Anggota
    Masuk Daftar Online
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
No image available for this title
Penanda Bagikan

Text

Evaluasi Ketidakpatuhan Pasien TBC Dewasa dalam Pengambilan Obat pada Pengobatan Program Pemerintah Directly Observed Treatment Shortcourse (DOTS) di Salah Satu Rumah Sakit Swasta Kota Bandung

Anggraeni Wulan Suciati - Nama Orang;

Tuberculosis paru merupakan penyakit tuberculosis yang ditularkan melalui droplet dari tenggorokan dan paru-paru orang dengan penyakit pernapasan aktif (WHO, 2016). Kepatuhan dalam mengambil obat berperan penting dalam keberhasilan pengobatan TB. Kepatuhan pasien dalam mengkonsumsi obat secara teratur sampai tuntas merupakan salah satu faktor yang menentukan keberhasilan dalam pengobatan Tuberkulosis paru. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui evaluasi ketidakpatuhan pasien TBC dewasa dalam pengmbilan obat pada pengobatan pemerintah Directly Observed Treatment Shortcourse (DOTS) di salah satu rumah sakit swasta Kota Bandung dari bulan April 2019 - Desember 202. Penelitian ini termasuk penelitian observasional (non-eksperimental) dengan metode retrospektif. Pengambilan data berdasarkan lembar kartu stok pengobatan pasien TB, lembar ceklisan obat, dan pengolahan data menggunakan aplikasi software Ms. Excel Office. Sampel penelitian ini adalah 205 lembar kartu stok yang terdiagnosis TB paru 150 orang TB extra paru 55 dengan menggunakan teknik total sampling. Hasil penelitian menunjukkan pasien berjenis kelamin perempuan terbanyak sebanyak 54%, pasien yang terdiagnosis TB paling banyak pada usia produktif 26 - 35 tahun sebanyak 45%, pasien patuh sebanyak 59%, pasien paling banyak dengan alasan putus berobat dan tidak bisa dihubungi sebesar 38%, pasien terdiagnosis TB paru sebanyak 73%. Disimpulkan bahwa evaluasi ketidakpatuhan pasien dalam mengambil obat di salah satu rumah sakit swasta Kota Bandung yaitu 23% dan paling banyak dengan alasan putus berobat dan tidak dihubungi sebanyak 38%.


Ketersediaan
#
My Library Belum memasukkan lokasi
B211484
Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
-
Penerbit
Bandung : Akademi Farmasi Bumi Siliwangi., 2021
Deskripsi Fisik
xii, 66 hlm.
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Tipe Isi
text
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
-
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
Anggraeni Wulan Suciati
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Perpustakaan Akfar Bumi Siliwangi menggunakan Library Management System dari SLiMS karena memiliki fitur lengkap dan sangat membantu pustakawan

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek


© 2025 — IT Akfar Bumsil

Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?